Pop Games VIVA - Memiliki PC gaming dengan performa tinggi sering kali identik dengan biaya besar. Namun, memasuki tahun 2025, perkembangan teknologi membuat harga komponen komputer semakin terjangkau.
Kini, dengan perencanaan yang matang, gamer dengan budget terbatas pun bisa merakit PC yang sanggup memainkan berbagai game e-sports populer secara lancar, bahkan dengan tampilan visual yang cukup menawan.
Berikut panduan spesifikasi yang direkomendasikan jika kamu ingin membangun PC gaming ideal namun tetap hemat.
Prosesor (CPU)
Komponen pertama yang harus dipertimbangkan adalah prosesor, karena menjadi pusat pengolahan seluruh data. Untuk kebutuhan gaming ringan hingga menengah, kamu tidak perlu menggunakan prosesor kelas atas yang mahal.
Prosesor seperti AMD Ryzen 5 5500 atau Intel Core i5-12400F sudah sangat cukup untuk bermain game e-sports. Kedua prosesor ini memiliki performa multi-core yang mumpuni, cocok juga untuk multitasking ringan, serta harganya masih berada di kisaran dua hingga tiga jutaan rupiah sehingga sangat bersahabat untuk budget terbatas.
Kartu Grafis (GPU)
GPU atau kartu grafis merupakan komponen yang paling berpengaruh terhadap performa gaming. Untuk merakit PC hemat, kamu tidak harus mengejar GPU flagship yang mahal.
Kartu grafis seperti NVIDIA GeForce RTX 3050 atau AMD Radeon RX 6600 mampu menjalankan game populer seperti Valorant, Dota 2, Counter-Strike 2, dan Fortnite dengan lancar di resolusi 1080p.
GPU ini juga sudah mendukung teknologi modern seperti ray tracing dasar dan DLSS (pada seri RTX), tetapi harganya masih berada di kisaran tiga hingga empat jutaan.
RAM (Memori)
RAM juga memegang peran penting agar game dapat berjalan tanpa lag atau stutter. Di tahun 2025, standar minimal RAM untuk gaming sudah meningkat menjadi 16 GB.
Menggunakan dua keping RAM DDR4 8 GB (total 16 GB) sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan gaming saat ini. Jika motherboard kamu mendukung, RAM DDR5 juga bisa menjadi pilihan untuk performa lebih tinggi, meski harganya sedikit lebih mahal.
RAM kapasitas 16 GB akan memastikan game modern berjalan lancar tanpa menghambat performa CPU dan GPU.
Penyimpanan (Storage)
Untuk penyimpanan, SSD jauh lebih disarankan dibandingkan HDD karena kecepatannya. SSD dengan kapasitas 500 GB berbasis NVMe sudah ideal untuk gaming.
Dengan SSD, waktu booting sistem dan loading game menjadi jauh lebih cepat, sehingga pengalaman bermain terasa lebih mulus. Saat ini, harga SSD sudah jauh menurun, sehingga bisa didapatkan dengan harga terjangkau tanpa menguras anggaran.
Motherboard dan PSU
Motherboard merupakan komponen penting yang harus sesuai dengan prosesor yang dipilih. Untuk prosesor AMD, motherboard dengan chipset B550 motherboard bisa dipilih, sedangkan untuk prosesor Intel, B660 motherboard cukup ideal. Pastikan juga motherboard mendukung slot M.2 agar bisa memaksimalkan kecepatan SSD NVMe.
Sedangkan untuk PSU, pilihlah unit dengan daya minimal 500 watt dan memiliki sertifikasi 80+ Bronze. PSU dengan kualitas baik akan memberikan suplai daya yang stabil dan aman untuk seluruh komponen, sekaligus mengurangi risiko kerusakan jangka panjang.
Casing dan Pendinginan
Casing memang tidak secara langsung memengaruhi performa, tetapi sangat penting untuk sirkulasi udara. Pilih casing ATX atau mATX yang memiliki ruang cukup untuk GPU dan mendukung pemasangan beberapa kipas.
Minimal gunakan dua kipas tambahan satu di bagian depan untuk menarik udara dingin dan satu di bagian belakang untuk membuang udara panas agar suhu komponen tetap stabil dan tidak mudah overheat.
Estimasi Anggaran Keseluruhan
Dengan kombinasi komponen di atas, kamu bisa merakit PC gaming ideal hanya dengan budget sekitar 9 hingga 10 jutaan rupiah. Biaya ini sudah mencakup prosesor, kartu grafis, RAM, SSD, motherboard, PSU, dan casing.
Anggaran tersebut cukup hemat jika dibandingkan dengan performa yang ditawarkan, karena mampu menjalankan mayoritas game e-sports dengan lancar di resolusi 1080p dan pengaturan grafis menengah hingga tinggi.
Tips Tambahan untuk Menghemat Budget
Jika dana benar-benar terbatas, ada beberapa cara untuk menekan biaya rakitan. Pertama, pertimbangkan untuk membeli beberapa komponen bekas seperti GPU atau casing dari penjual terpercaya. Kedua, manfaatkan promo diskon dari toko online maupun offline saat event tertentu.
Ketiga, kamu juga bisa merakit PC secara bertahap, dimulai dari spesifikasi dasar yang cukup untuk gaming ringan, lalu melakukan upgrade komponen sedikit demi sedikit sesuai kebutuhan.
Merakit PC gaming di tahun 2025 tidak lagi menjadi hal yang mahal. Dengan pemilihan komponen yang tepat dan strategi belanja yang bijak, gamer dengan budget pas-pasan tetap bisa menikmati performa tinggi tanpa harus menguras kantong. Fokus utama ada pada GPU, CPU, dan RAM yang seimbang agar kinerja gaming maksimal, sementara komponen lainnya bisa disesuaikan agar tetap hemat.