Pop Games VIVA - Dunia game terus berkembang pesat dari waktu ke waktu. Dulu, bermain video game dianggap sekadar hobi, kini industri ini menjelma menjadi salah satu sektor hiburan terbesar di dunia bahkan melampaui industri film dan musik. Tak heran, beberapa judul game berhasil mencetak penjualan fantastis hingga ratusan juta kopi di seluruh dunia.

Berikut adalah lima game terlaris sepanjang masa yang membuktikan betapa besarnya pengaruh industri gaming dalam kehidupan modern.

1. Minecraft – 300 Juta Kopi Terjual

Game buatan Markus “Notch” Persson yang kemudian dikembangkan oleh Mojang Studios ini masih memegang rekor game terlaris di dunia sepanjang masa. Sejak dirilis pada tahun 2011, Minecraft telah terjual lebih dari 300 juta kopi di berbagai platform, mulai dari PC, konsol, hingga ponsel.

Kesuksesan Minecraft tidak lepas dari konsepnya yang sederhana namun sangat kreatif: membangun dunia virtual dari blok-blok. Pemain dapat menciptakan apa pun yang mereka bayangkan—dari rumah sederhana hingga kota futuristik. Game ini juga terus diperbarui dengan berbagai mode dan fitur baru, termasuk multiplayer server yang memungkinkan jutaan pemain bermain bersama secara online.

2. Grand Theft Auto V (GTA V) – 200 Juta Kopi Terjual

Dirilis pada 2013 oleh Rockstar Games, GTA V masih menjadi fenomena global hingga kini. Dengan penjualan mencapai lebih dari 200 juta kopi, game ini sukses menjadi salah satu produk hiburan paling menguntungkan dalam sejarah, mengalahkan film-film blockbuster seperti Avatar dan Avengers: Endgame.

Keunggulan GTA V terletak pada dunia terbuka (open world) yang sangat luas dan realistis, di mana pemain bebas melakukan berbagai aktivitas — dari menjalankan misi kriminal hingga sekadar berkendara menikmati pemandangan kota Los Santos. Mode online-nya, GTA Online, juga menjadi mesin uang utama Rockstar dengan jutaan pemain aktif setiap bulannya.

3. Tetris – 100 Juta Kopi Terjual

Siapa yang tak kenal Tetris? Game legendaris yang pertama kali dikembangkan oleh Alexey Pajitnov pada tahun 1984 ini menjadi ikon dalam sejarah game. Dengan lebih dari 100 juta kopi terjual, Tetris berhasil mempertahankan popularitasnya selama hampir empat dekade.

Gameplay-nya yang sederhana—menyusun balok dengan bentuk berbeda agar membentuk garis sempurna—membuat Tetris digemari semua kalangan. Versinya kini bisa ditemukan di hampir semua platform, dari konsol retro hingga smartphone modern. Bahkan, banyak ahli menyebut Tetris sebagai game paling universal sepanjang masa.

4. Wii Sports – 82,9 Juta Kopi Terjual

Ketika Nintendo Wii dirilis pada tahun 2006, Wii Sports langsung menjadi game wajib bagi pemilik konsol tersebut. Game ini terjual lebih dari 82 juta kopi, sebagian besar karena disertakan dalam paket pembelian Wii.

Wii Sports menghadirkan lima cabang olahraga—tenis, bowling, golf, baseball, dan tinju—yang dimainkan dengan gerakan tubuh nyata menggunakan Wii Remote. Konsep interaktif ini membuat game ini digemari oleh segala usia, dari anak-anak hingga lansia. Lebih dari sekadar hiburan, Wii Sports menjadi pelopor era motion gaming yang kemudian diikuti oleh banyak pengembang lain.

5. PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG) – 75 Juta Kopi Terjual

Fenomena battle royale di dunia gaming tidak bisa dilepaskan dari PUBG, game besutan PUBG Corporation yang dirilis pada 2017. Dengan total penjualan lebih dari 75 juta kopi di PC dan konsol, PUBG mempopulerkan konsep bertahan hidup di medan perang terbuka dengan 100 pemain dalam satu peta.

Kesuksesan PUBG juga melahirkan versi gratisnya di platform mobile, PUBG Mobile, yang kini dimainkan oleh ratusan juta orang di seluruh dunia. Game ini bahkan sempat menjadi game paling banyak diunduh di Google Play dan App Store, menandakan besarnya daya tarik genre battle royale di kalangan gamer modern.

Industri Game Semakin Tak Terbendung

Data dari Newzoo Global Games Market Report 2025 menunjukkan bahwa nilai industri game global kini telah menembus USD 220 miliar (sekitar Rp3.500 triliun). Angka ini diprediksi akan terus meningkat seiring dengan hadirnya teknologi AI, VR, dan cloud gaming, yang mempermudah akses pemain dari berbagai perangkat.

Game seperti Minecraft, GTA V, hingga PUBG membuktikan bahwa video game bukan sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari budaya global yang mampu menyatukan jutaan orang dari berbagai belahan dunia.

Dari blok-blok kreatif di Minecraft hingga aksi realistis di GTA V, semua game terlaris ini memiliki satu kesamaan: kemampuan menghadirkan pengalaman unik dan imersif bagi pemain. Kesuksesan mereka menunjukkan bahwa industri gaming bukan hanya sekadar tren, melainkan kekuatan ekonomi dan budaya yang akan terus tumbuh di masa depan.