Pop Games VIVA - Game horror selalu punya daya tarik tersendiri bagi para pemain yang suka tantangan dan adrenalin. Namun, rasa takut itu bisa terasa lebih nyata ketika tahu bahwa kisah di balik game tersebut benar-benar pernah terjadi di dunia nyata.

Beberapa developer memang terinspirasi dari peristiwa sejarah, tragedi, hingga urban legend nyata untuk menciptakan atmosfer menyeramkan dalam game mereka.

Jika Anda penasaran, berikut adalah 5 game horror berdasarkan kisah nyata yang dijamin bikin bulu kuduk merinding dan sulit tidur setelah memainkannya:

1. The Town of Light

Game ini terinspirasi dari kisah nyata rumah sakit jiwa di Volterra, Italia, yang aktif sejak awal abad ke-20. Pemain berperan sebagai Renée, seorang pasien yang mengalami trauma dan penderitaan di rumah sakit jiwa tersebut.

Kengerian dalam game ini bukan berasal dari hantu, melainkan dari perlakuan medis brutal yang pernah benar-benar terjadi, seperti terapi kejut listrik dan isolasi ekstrem. Suasana yang suram dan detail bangunan yang dibuat mirip dengan aslinya membuat pengalaman bermain semakin menegangkan.

Fakta Menarik: Rumah sakit jiwa Volterra memang pernah ditutup pada 1978 karena dianggap melanggar hak asasi manusia.

2. Outlast

Outlast adalah salah satu game horror paling populer yang ternyata terinspirasi dari proyek eksperimen medis Nazi serta kisah nyata eksperimen MK-Ultra di Amerika Serikat.

Pemain berperan sebagai jurnalis investigasi yang menyelidiki rumah sakit jiwa Mount Massive, tempat eksperimen mengerikan dilakukan pada manusia. Suasana gelap, teror dari pasien eksperimen, hingga kejar-kejaran tanpa senjata membuat Outlast jadi salah satu game horror paling menegangkan.

Fakta Menarik: Elemen eksperimen di Outlast memang terinspirasi dari dokumen CIA tentang MK-Ultra, sebuah proyek rahasia untuk menguji kontrol pikiran pada manusia.

3. Silent Hill

Silent Hill adalah game horror legendaris yang banyak terinspirasi dari kota nyata bernama Centralia, Pennsylvania, Amerika Serikat. Kota ini ditinggalkan karena kebakaran tambang batu bara bawah tanah yang terjadi sejak 1962 dan masih terus menyala hingga sekarang.

Atmosfer kota berkabut, jalanan kosong, dan bangunan yang terbengkalai dalam game sangat mirip dengan kondisi nyata Centralia. Ditambah lagi dengan kisah supernatural yang dibalut misteri, Silent Hill berhasil menjadi ikon game horror dunia.

Fakta Menarik: Centralia masih ada hingga kini, tetapi hanya dihuni segelintir orang karena berbahaya akibat kebakaran bawah tanah yang tidak bisa dipadamkan.

4. Kholat

Kholat adalah game horror berbasis kisah nyata Insiden Dyatlov Pass yang terjadi pada tahun 1959 di Pegunungan Ural, Rusia. Saat itu, sembilan pendaki ditemukan tewas misterius dengan kondisi tubuh aneh, seperti luka parah dan pakaian robek. Hingga kini, penyebab pastinya masih jadi misteri.

Dalam game Kholat, pemain menjelajahi pegunungan bersalju sambil mencari jawaban atas peristiwa mengerikan tersebut. Atmosfer mencekam, suara aneh, dan petunjuk misterius membuat pengalaman bermain terasa sangat nyata.

Fakta Menarik: Insiden Dyatlov Pass masih menjadi salah satu misteri terbesar abad ke-20 yang belum terpecahkan hingga sekarang.

5. Five Nights at Freddy’s (FNaF)

Sekilas, Five Nights at Freddy’s terlihat seperti game horror fiksi tentang boneka animatronik yang menyeramkan. Namun, inspirasi game ini ternyata berasal dari kasus nyata pembunuhan berantai di restoran cepat saji Amerika Serikat pada 1990-an.

Dalam game, pemain berperan sebagai penjaga malam yang harus bertahan hidup dari serangan boneka animatronik di sebuah restoran pizza. Suasana tegang, suara jumpscare, dan nuansa menyeramkan membuat game ini jadi salah satu horror paling populer.

Fakta Menarik: Kreator FNaF, Scott Cawthon, mengakui bahwa kasus pembunuhan anak-anak di restoran cepat saji ikut menjadi inspirasi utama game ini.

Game horror memang selalu berhasil memacu adrenalin. Namun, ketika tahu bahwa kisah di baliknya benar-benar pernah terjadi, sensasi menyeramkan itu jadi berlipat ganda. Dari The Town of Light hingga Five Nights at Freddy’s, semua menghadirkan teror yang tidak hanya imajinasi, tetapi juga terhubung dengan sejarah kelam dunia nyata.