Bagi para penggemar setia GTA, menunggu versi PC memang mungkin terdengar menyenangkan, tapi tidak sedikit juga yang mulai gelisah. Pasalnya, kabarnya GTA 6 baru akan hadir di PC beberapa tahun setelah perilisan pertamanya. Alhasil, banyak pemain beralih ke PS5 sebagai pilihan utama agar bisa main duluan.

Sekilas gambar yang beredar online menunjukkan suasana alam yang sangat hidup kayak kayak tengah menyusuri sungai hijau dengan langit biru cerah. Tampilan visual seperti ini bikin semakin penasaran gimana kualitas grafis yang akan ditawarkan nantinya.

Di Reddit, banyak penggemar yang dibuat heboh. Beberapa dari mereka sampai mulai berencana untuk membeli PS5 hanya demi bisa menjajal game ini lebih awal. Salah satu pengguna dengan username xEpic bahkan menulis komentar santai: 'Kalau Rockstar mikir aku cukup goblok buat beli PS5 cuma buat mainin game ini, ya emang bener sih.'

Bahkan ada juga yang bilang bakal beli PS5, lalu jual lagi begitu versi PC rilis. Hal ini dinyatakan oleh pengguna Reddit lain bernama Intrepid_Fig_3071, yang sebelumnya sempat bersikeras ingin tunggu versi PC. Sekarang, dia malah berubah pikiran gara-gara antusiasme terhadap GTA 6.

Banyak yang sepakat bahwa kalau mau pengalaman maksimal dan bebas spoiler, main di PS5 Pro adalah pilihan terbaik. Terutama bagi mereka yang nggak tahan dengan risiko mendapat informasi terbocor sebelum mereka sendiri bisa mencicipinya.

Bukan cuma rencana beli konsol, ada juga yang ternyata sudah eksekusi dari bulan November kemarin. Contohnya seperti yang diungkapkan oleh pengguna LewisB_93 yang menyebut dirinya membeli PS5 secara khusus demi persiapan main GTA 6.

Rekomendasi yang paling sering muncul di forum maupun media sosial adalah: beli PS5, apalagi jika budget terbatas, cari saja bekas. Yang jelas, nggak ada yang mau kecewa karena kena spoiler pas udah sabar menunggu bertahun-tahun.

Fenomena GTA 6 bukan hanya sekadar hype. Trailer dengan view triliunan, prediksi pendapatan miliaran dolar, serta efek domino ke industri konsol menegaskan bahwa game ini adalah fenomena budaya global yang mengubah lanskap gaming.

• Upaya Rockstar dan Take‑Two dalam mengelola strategi platform dan eksklusivitas tampaknya membuahkan hasil: dominasi dalam lisensi dan pasar konsol.

• Dampak finansial bukan hanya milik mereka: konsol dan game pihak ketiga juga ikut merasakan efeknya, baik positif maupun negatif (seperti penurunan penjualan karena delay).

• Tren ke depan akan sangat menarik: apakah game ini menjadi benchmark industri atau sekadar fenomena satu musim?