Pop Games VIVA - Bagi para pecinta game, khususnya yang menyukai genre petualangan, game penjelajahan selalu menjadi pilihan menarik yang mampu membangkitkan adrenalin dan rasa penasaran.
Sensasi menjelajahi dunia asing, memecahkan teka-teki, hingga menghadapi bahaya tak terduga membuat genre ini begitu digemari. Salah satu game yang wajib dicoba adalah Blight: Survival.
Belum lama ini, tim di balik Blight: Survival membagikan sedikit bocoran tentang pengembangan bioma baru bernama Marshlands melalui postingan dengan judul yang sangat mengundang rasa penasaran, 'Mud, rot and the weight of a dying world'. Bioma ini ternyata memiliki nuansa yang sangat suram dan gelap.
Dalam deskripsi yang ada di dunia fiksi permainan, Marshlands digambarkan sebagai tempat yang 'tenang, tapi tak pernah damai'. Orang-orang lokal hidup berdasarkan apa saja yang bisa mereka dapatkan dari air, namun sebagian besar sumber daya tersebut diambil oleh orang-orang berkuasa.
Aktivitas peat-digging (penggalian turba) yang dulunya menjadi mata pencaharian, perlahan berubah menjadi kutukan brutal. Ketika mayat-mayat mulai menumpuk dan tradisi kuno mulai hilang, tumbuh-tumbuhan aneh mulai menyebar di seluruh wilayah, menjadi awal dari transformasi yang membuat tanah dan penghuninya tampak tidak dikenal lagi.
Blight: Survival dirancang dengan latar belakang alternatif pada abad ke-14, ketika wabah zombie pecah luas. Hal ini menciptakan lingkungan yang benar-benar kelam, seperti dilihat dari Marshlands, dengan patung-patung gibbet yang menggantung di pepohonan, kawanan gagak yang mengoyak tubuh mati, serta reruntuhan mistis di tengah air.
Nuansa dari game ini membawa kita ke antara Hunt: Showdown dan Vermintide, tetapi sepertinya akan menjadi permainan PvE murni yang juga bisa dinikmati secara solo atau offline. Di Blight: Survival, kamu bisa menggunakan metode stealth untuk menghindari musuh, menembus busur panahmu, ataupun langsung bertarung pedang-ke-pedang.
Bagiku sendiri, ide menembuskan anak panah tepat di antara mata zombie menjadi suatu hal yang sungguh menggoda, terutama jika memang permainan mendukungnya.
Saat ini, tanggal rilis Blight: Survival masih belum dipastikan. Namun, diketahui bahwa mereka akan menggunakan model monetisasi tradisional dan menambahkan konten DLC setelah peluncuran. Selain itu, hingga empat pemain dapat bermain bersama secara kooperatif.
Game penjelajahan tidak hanya menawarkan dunia luas untuk dijelajahi, tapi juga membawa pengalaman yang mendebarkan dan tak terlupakan. Jadi, sudah siap menjelajah dan merasakan ketegangannya?
Artikel ini hasil dari generate AI dan telah dimoderasi oleh tim internal VIVA.co.id