Review Skull and Bones: Apakah Game Ini Layak Dinanti?

Review lengkap Skull and Bones, game bajak laut dari Ubisoft. Apakah layak dimainkan? Simak kelebihan, kekurangan, dan penilaian akhir di sini!

Editor
Muhammad Thoifur
Tanggal
Kamis, 10 Juli 2025 - 11:00 WIB
Game Skull and Bones
Steam

Pop Games VIVA - Setelah bertahun-tahun penantian, penundaan rilis, dan spekulasi dari para gamer, akhirnya Skull and Bones resmi meluncur ke lautan dunia game. Dikembangkan oleh Ubisoft, game ini menjanjikan pengalaman bajak laut yang realistis dan mendalam. Tapi, muncul satu pertanyaan penting: Apakah Skull and Bones benar-benar layak dinanti?

Mari kita bahas secara lengkap dalam review berikut ini!

Sekilas Tentang Skull and Bones

  • Developer / Publisher: Ubisoft

  • Platform: PC, PlayStation 5, Xbox Series X/S

  • Genre: Open-world Naval Combat / Action RPG

  • Mode: Single-player & Multiplayer

  • Rilis: Awal 2025

Skull and Bones membawa pemain ke Samudra Hindia pada abad ke-17, masa keemasan bajak laut. Kamu akan memulai sebagai kapten kapal kecil dan berjuang membangun reputasi untuk menjadi penguasa lautan.

Kelebihan Skull and Bones

1. Visual dan Atmosfer yang Mengesankan

Ubisoft menghadirkan dunia laut yang sangat indah, penuh detail mulai dari ombak, badai, pelabuhan eksotis, hingga reruntuhan tersembunyi. Cuaca dinamis dan siklus siang-malam menambah imersi.

Lautan terasa hidup dan menegangkan, apalagi saat badai melanda di tengah pertempuran!

2. Pertarungan Laut yang Intens

Pertarungan antar kapal adalah fokus utama. Pemain bisa memilih berbagai jenis senjata seperti meriam, bom api, hingga boarding (menyerbu kapal musuh). Sistem pertempuran sangat taktis dan membutuhkan strategi, bukan sekadar menembak membabi buta.

3. Kustomisasi Kapal yang Kaya

Mulai dari desain lambung kapal, jenis layar, hingga kru, semuanya bisa kamu atur sesuai gaya bermainmu. Elemen RPG juga hadir lewat peningkatan kemampuan dan item khusus.

4. Fokus Multiplayer yang Seru

Skull and Bones menawarkan mode co-op dan PvP yang memungkinkan pemain beraliansi atau saling menyerang untuk memperebutkan harta dan dominasi wilayah laut.

Kekurangan Skull and Bones

1. Kurang Cerita yang Kuat

Berbeda dengan game bajak laut seperti Assassin’s Creed IV: Black Flag, Skull and Bones lebih berfokus pada gameplay dan pertempuran daripada alur cerita mendalam. Ini bisa jadi nilai minus bagi gamer yang mencari pengalaman naratif.

2. Tidak Ada Elemen Boarding Secara Manual

Salah satu keluhan terbesar adalah tidak adanya mekanisme boarding secara manual. Proses menyerbu kapal musuh lebih bersifat sinematik, bukan gameplay interaktif.

3. Kurva Belajar Cukup Tajam

Bagi pemain baru, mekanisme dan navigasi di awal permainan terasa cukup kompleks. Dibutuhkan waktu untuk memahami sistem perdagangan, reputasi, dan upgrade kapal.

Verdict: Layak Dinanti, Tapi Tidak untuk Semua

Jika kamu penggemar game simulasi pertempuran laut dan strategi open-world, Skull and Bones layak untuk dimainkan. Visual yang memukau, pertarungan laut realistis, dan kustomisasi mendalam menjadi nilai jual utama.

Namun, bagi kamu yang mencari cerita kuat dan eksplorasi karakter ala RPG klasik, mungkin akan merasa ada yang kurang. Skull and Bones lebih cocok untuk pemain yang ingin merasakan menjadi kapten kapal dalam dunia bajak laut yang luas dan kompetitif.

Skor Review: 8 / 10

FAQ Seputar Skull and Bones

Q: Apakah Skull and Bones bisa dimainkan solo?
A: Ya, ada mode solo, tapi pengalaman terbaik tetap di multiplayer.

Q: Apakah game ini pay-to-win?
A: Tidak. Meski ada item kosmetik berbayar, progres utama tetap berbasis skill dan usaha.

Q: Apakah game ini butuh koneksi internet terus-menerus?
A: Ya, meskipun ada misi solo, koneksi internet tetap diperlukan karena game berbasis layanan live-service.

Skull and Bones adalah game bajak laut modern yang serius dan menantang. Dengan visual indah dan pertempuran laut yang solid, game ini menawarkan pengalaman yang belum banyak dijumpai di genre serupa. Namun, tidak semua gamer akan cocok dengan fokusnya yang berat ke sistem ekonomi, strategi, dan kurangnya elemen cerita personal.

Sumber :
VIVA.co.id
Artikel ini hasil dari generate AI dan telah dimoderasi oleh tim internal VIVA.co.id

Update Terbaru Dune: Awakening Malah Bikin Masalah, Ini Penjelasan Funcom

Developer game Dune: Awakening, Funcom, meminta maaf atas kesalahan patch yang menyebabkan hilangnya base dan item pemain. Simak informasi selengkapnya di sini.

Editor
Muhammad Thoifur
Tanggal
Kamis, 10 Juli 2025 - 10:30 WIB
Update Terbaru Dune: Awakening Malah Bikin Masalah, Ini Penjelasan Funcom
Game Dune: Awakening
Steam

Pop Games VIVA - Baru-baru ini, tim pengembang Dune: Awakening, yaitu Funcom, membuat permintaan maaf resmi kepada para pemain setelah sebuah pembaruan (patch) tidak sengaja menghapus sebagian besar base dan beberapa item penting dalam game.

Bagi kamu yang masih ingat, sebelumnya Dune: Awakening baru saja menambahkan area PvE baru di bagian Deep Desert sebagai respons terhadap keluhan pemain tentang kurangnya konten yang ramah untuk dimainkan secara solo atau tim kecil. Sayangnya, ada salah langkah dalam proses update berikutnya.

Dalam update yang dirilis pada hari Senin, area-area yang seharusnya tetap sebagai wilayah PvE justru otomatis berubah menjadi zona PvP. Hal ini ternyata adalah kesalahan karena perubahan itu sebenarnya baru akan diterapkan ketika siklus Coriolis berikutnya saat alam gurun pasir kembali berubah bentuk akibat badai pasir.

Akibat kejadian ini, banyak pemain yang telah bersusah payah mendirikan markas dan mengumpulkan resource tiba-tiba kehilangan semua usaha mereka. Tentu saja ini bikin geram banyak pemain yang sudah berinvestasi waktu cukup lama.

"Ini adalah murni kesalahan kami dalam proses pengembangan dan komunikasi internal," tulis Funcom dalam postingan terbarunya. "Kami sangat menyesal hal ini terjadi, dan kami sadar seharusnya bisa lebih baik dalam menangani masalah seperti ini. Kami juga sudah melakukan evaluasi agar hal serupa tak terulang lagi."

Pernyataan Komitmen dari Funcom

Untuk mengatasi kerugian yang dialami pemain, pihak Funcom telah berjanji akan mencoba mengembalikan semua kendaraan, material, dan item lainnya semaksimal mungkin. Menurut mereka, dalam waktu beberapa hari ke depan, item tersebut akan mulai muncul di menu 'Claim Rewards' dalam game bagi yang terdampak.

Selain itu, pihak developer juga mengaku sedang fokus memperbaiki bug-bug lain yang turut menyebabkan pemain kehilangan item mereka, baik karena eror sistem, crash server, hingga gangguan saat berpindah map. Bahkan mereka kini tengah membangun tools dan sistem pelacak yang lebih canggih agar dapat mengidentifikasi dan memberi ganti rugi dengan lebih cepat.

Meski begitu, tim dukungan pelanggan mengaku sedikit kewalahan karena adanya antrean panjang tiket dari pemain yang mengajukan klaim. Jadi, pemain diminta bersabar menunggu penyelesaian dari tiap kasus.

Pemberantasan Cheat dan Eksploitasi

Tidak hanya soal hilangnya item, Funcom juga menyampaikan bahwa mereka akan fokus memberantas praktik curang dalam game, seperti cheat engine, client hack, dan eksploitasi mekanisme permainan oleh segelintir oknum.

"Kami sama sekali tidak mentoleransi perilaku merugikan seperti ini. Kami ingin semua orang bisa menikmati game sesuai dengan niat desain aslinya," tulis mereka.

Hingga kini, sudah ada ratusan pemain yang ditindak karena kedapatan menggunakan cheat atau eksploitasi. Dan lebih banyak larangan (bans) akan datang dalam waktu dekat.

Jika kamu belum ikutan, mungkin sekarang saatnya melaporkan aktivitas mencurigakan lewat saluran resmi agar dunia Dune: Awakening tetap sehat untuk dinikmati bersama.

Biar begitu, secara keseluruhan, Dune: Awakening tetap digadang-gadang sebagai salah satu game yang berhasil membawa dunia Warisan Dune dengan apik ke ranah digital. Seperti kata Connor Makar dari Eurogamer dalam ulasannya, game ini adalah contoh tepat bagaimana adaptasi IP besar bisa dilakukan tanpa harus mengurangi ciri khas originalnya, meskipun tengah mengalami masa-masa transisi dan masalah teknis.

Jadi, tetap semangat buat kamu yang sedang bertahan di Dunia Dune! Semoga saja minggu-minggu ke depan bakal membawa lebih banyak stabilitas dan fitur menyenangkan!

Sumber :
VIVA.co.id
Artikel ini hasil dari generate AI dan telah dimoderasi oleh tim internal VIVA.co.id

5 Game Bajak Laut Android Offline Paling Seru, Buat Main di Mana Saja!

Temukan 5 game bajak laut Android offline terbaik yang bisa dimainkan di mana saja! Mulai dari RPG aksi hingga simulasi kapal, semuanya seru tanpa internet!

Editor
Muhammad Thoifur
Tanggal
Kamis, 10 Juli 2025 - 10:00 WIB
5 Game Bajak Laut Android Offline Paling Seru, Buat Main di Mana Saja!
Game Pirate Tales
Tap Tap

Pop Games VIVA - Petualangan bajak laut tak pernah membosankan mulai dari menjelajahi pulau misterius hingga berburu harta karun tersembunyi. Kabar baiknya, kamu bisa merasakan serunya jadi kapten bajak laut langsung dari smartphone, tanpa koneksi internet! Inilah 5 game bajak laut Android offline paling seru yang bisa kamu mainkan di mana saja, kapan saja!

1. Pirate Power – RPG Lautan Seru dengan Grafis Menawan

Suka game dengan elemen RPG dan pertarungan seru? Pirate Power cocok buat kamu! Kamu akan memimpin kapal bajak laut, melawan monster laut, dan meng-upgrade senjata untuk menghadapi musuh yang lebih kuat.

  • Mode: Offline

  • Ukuran: Sekitar 100MB

  • Fitur unggulan: Sistem pertarungan real-time, crafting senjata, dan petualangan mendalam

Cocok buat kamu yang suka aksi dan strategi!

2. The Pirate: Caribbean Hunt – Kapal Perang & Lautan Luas

Game ini cocok bagi kamu yang ingin pengalaman bajak laut realistis. Kontrol kapal perang di laut Karibia, terlibat dalam pertempuran laut, dan bangun kerajaan bajak lautmu!

  • Mode: Offline

  • Ukuran: Sekitar 170MB

  • Fitur unggulan: Open-world, banyak jenis kapal, dan sistem upgrade kru

Rekomendasi utama buat pecinta game strategi dan simulasi kapal!

3. Tempest: Pirate Action RPG – Game Bajak Laut Penuh Aksi

Tempest menyuguhkan petualangan bajak laut yang lebih gelap dan penuh misteri. Hadapi bajak laut lain, monster laut, dan kumpulkan harta karun langka di pulau-pulau asing.

  • Mode: Offline & Online (untuk fitur tambahan)

  • Ukuran: ± 300MB

  • Fitur unggulan: Misi cerita seru, pertarungan laut intens, dan eksplorasi

Pas buat kamu yang suka nuansa petualangan yang mendalam.

4. Pirate Tales – Duel Seru & Kisah Menarik

Game ini menggabungkan elemen pertarungan dan cerita bajak laut yang penuh kejutan. Kamu akan mengumpulkan karakter, bertarung satu lawan satu, dan membuka cerita baru di setiap pulau.

  • Mode: Offline

  • Ukuran: ± 150MB

  • Fitur unggulan: PvE duel, grafis keren, dan misi berbasis narasi

Cocok buat kamu yang suka game ringan tapi tetap seru.

5. Mutiny: Pirate Survival RPG – Bertahan Hidup Sebagai Bajak Laut

Kalau kamu suka genre survival, Mutiny bisa jadi pilihan terbaik. Kamu terdampar di pulau tak dikenal dan harus bertahan hidup, membangun tempat tinggal, serta mengumpulkan kru bajak laut.

  • Mode: Offline

  • Ukuran: ± 200MB

  • Fitur unggulan: Sistem crafting, base building, dan elemen survival

Unik karena menggabungkan tema bajak laut dengan survival!

Bosan saat sinyal hilang? Coba saja salah satu dari 5 game bajak laut Android offline paling seru ini. Dari aksi pertarungan laut, eksplorasi pulau eksotis, hingga bertahan hidup ala bajak laut semuanya bisa kamu nikmati tanpa kuota internet.

Sumber :
VIVA.co.id
Artikel ini hasil dari generate AI dan telah dimoderasi oleh tim internal VIVA.co.id

Naughty Dog Hadirkan Mode Kronologi untuk Game The Last of Us II

Cerita The Last of Us Part II kini bisa dinikmati dalam urutan kronologis. Temukan cara baru mengalami narasi yang intens dan penuh emosi.

Editor
Muhammad Thoifur
Tanggal
Kamis, 10 Juli 2025 - 09:00 WIB
Naughty Dog Hadirkan Mode Kronologi untuk Game The Last of Us II
Game The Last of Us Part II
Steam

Pop Games VIVA - Sebagai seorang penulis, salah satu kekuatan terbesar adalah kemampuan untuk mengatur waktu. Di dunia nyata, hidup berjalan dengan alur sebab-akibat yang kadang monoton.

Tapi di cerita, semua bisa disusun sedemikian rupa sesuai keinginan. Para pembuat cerita selama berabad-abad telah menemukan dan mengembangkan struktur naratif yang efektif. Namun, Naughty Dog punya ide yang lebih gila lagi. Ide yang mungkin bikin beberapa orang kesel, termasuk saya sendiri.

Bayangkan saja siapa yang masih butuh niat kuat dari penulis cerita? Buat apa menciptakan teka-teki atau menggantung misteri kalau akhirnya pemain tetap harus mikir keras tentang pesan-pesan tertentu? Dan jangan sampai kita menyuruh orang untuk menganalisis cerita itu sendiri, apalagi mengkritiknya. Ugh, males banget!

Bersiaplah untuk solusi atas semua keluhan itu: The Last of Us Part II 'Chronological Experience', sebuah mode alternatif yang bikin heran. Mode ini baru saja dirilis sebagai bagian dari versi remaster game tersebut, tersedia baik untuk PC maupun PS5.

'Bagi yang sudah pernah main, pasti ingat ceritanya nggak linear,' tulis pihak Naughty Dog di blog resmi mereka. 'Kisah Ellie dan Abby hadir melalui banyak flashback serta alur yang saling terkait.'

Jadi, gimana kalau semua cerita itu diacak ulang, tapi dimainkan secara urut?

Inilah tantangan besar yang diambil Naughty Dog. Mereka bilang, 'Walaupun struktur naratifnya memang sengaja dibuat agar tema dan momen cerita Part II mengena lebih dalam, kami selalu penasaran gimana rasanya kalau penggemar bisa menjalani cerita ini dari titik A ke titik B secara langsung. Sekarang, akhirnya kami bisa jawab rasa penasaran itu.'

Katanya sih, dengan versi ini pemain akan dapat 'wawasan lebih dalam' tentang narasi Part II. Misalnya, katanya, 'pemain bisa melihat betapa lancarnya Ellie mendapat gitar, lalu mulai belajar memainkannya.' Bagi saya, ini cukup penting karena sering kali susah membayangkan karakter punya hobi kalau nggak dilihat secara langsung.

Nggak hanya itu, ada juga bagian yang lumayan masuk akal: misalnya, penggemar bisa menyaksikan betapa dekatnya Ellie dan Abby hampir bertemu. 'Kamu akan tahu betapa dekatnya mereka sempat bersinggungan dan bagaimana tindakan satu sama lain saling berdampak.' Wah, ini jelas bisa menambah tensenya narasi.

Jadi buat kamu yang udah main Part II dan ingin merasakan sudut pandang baru, atau bahkan yang masih penasaran dengan cerita epik ini tapi belum pernah main, mode Chronological Experience ini layak dicoba. Bisa jadi, ini adalah cara lain untuk menikmati cerita emosional yang tetap bikin hati hancur dengan cara yang lebih mudah dipahami.

Sumber :
VIVA.co.id
Artikel ini hasil dari generate AI dan telah dimoderasi oleh tim internal VIVA.co.id

Game Bajak Laut Terbaru, Ada yang Gratis di Steam!

Tema bajak laut selalu menjadi favorit di dunia game karena menawarkan kebebasan, eksplorasi, dan pertarungan epik. Kabar baiknya, ada game bajak laut terbaru yang bisa kamu mainkan sekarang, bahkan ada yang gratis di Steam!

Editor
Muhammad Thoifur
Tanggal
Kamis, 10 Juli 2025 - 08:00 WIB
Game Bajak Laut Terbaru, Ada yang Gratis di Steam!
Game Corsairs Legacy
Steam

Pop Games VIVA - Siapa yang tidak suka petualangan di laut lepas bersama kru bajak laut yang penuh aksi dan kejutan? Tema bajak laut selalu menjadi favorit di dunia game karena menawarkan kebebasan, eksplorasi, dan pertarungan epik. Kabar baiknya, ada game bajak laut terbaru yang bisa kamu mainkan sekarang, bahkan ada yang gratis di Steam!

1. Tren Game Bajak Laut Kembali Populer

Beberapa tahun terakhir, game bertema bajak laut kembali naik daun. Setelah kesuksesan game seperti Sea of Thieves dan Assassin’s Creed IV: Black Flag, para developer kembali melirik genre ini dan memberikan sentuhan modern dengan grafis yang memukau, dunia open-world yang luas, serta fitur multiplayer yang seru.

2. Game Bajak Laut Terbaru 2025: Apa Saja yang Wajib Dicoba?

Berikut ini beberapa game bajak laut terbaru 2025 yang layak kamu coba:

a. Skull and Bones

Setelah penantian panjang, Skull and Bones akhirnya resmi dirilis. Game ini menawarkan pengalaman bajak laut yang realistis dengan sistem pertempuran kapal yang intens, strategi navigasi laut, dan misi-misi menarik di lautan lepas.

  • Platform: PC, PS5, Xbox Series X/S

  • Mode: Single-player & Multiplayer

  • Harga: Berbayar

b. Corsairs Legacy

Game ini menggabungkan eksplorasi bajak laut dengan elemen RPG klasik. Kamu bisa membangun kapal sendiri, merekrut kru, dan menjelajahi pulau-pulau misterius.

  • Platform: PC

  • Mode: Single-player

  • Harga: Gratis (Demo tersedia di Steam)

c. Sail Together!

Ingin game bajak laut yang lebih santai dan bisa dimainkan bersama teman? Sail Together! adalah game co-op ringan dengan gaya kartun yang menyenangkan. Cocok untuk semua umur dan tersedia gratis di Steam!

  • Platform: PC

  • Mode: Co-op Multiplayer

  • Harga: Gratis di Steam!

3. Kenapa Game Bajak Laut Masih Diminati?

Game bajak laut menawarkan:

  • Eksplorasi Dunia Terbuka: Menjelajahi lautan dan pulau misterius.

  • Kustomisasi Kapal: Mendesain kapal impianmu dari segi senjata hingga dekorasi.

  • Pertarungan Laut Seru: Duel antar kapal dengan taktik dan manuver keren.

  • Cerita dan Lore yang Mendalam: Banyak game bajak laut menghadirkan kisah menarik dan karakter-karakter unik.

4. Cara Mendapatkan Game Bajak Laut Gratis di Steam

Untuk memainkan game bajak laut gratis di Steam, kamu cukup:

  1. Login ke akun Steam kamu

  2. Cari game seperti "Sail Together!" atau "Corsairs Legacy" (Demo)

  3. Klik "Install Game" dan nikmati petualangan bajak laut tanpa biaya!

Tips: Gunakan filter Free to Play di Steam untuk menemukan lebih banyak game gratis bertema bajak laut.

Game bajak laut terbaru 2025 hadir dengan inovasi menarik, grafis menawan, dan gameplay yang adiktif. Baik kamu pemain kasual maupun hardcore gamer, pasti ada game bajak laut yang cocok untukmu. Jangan lupa, beberapa game bajak laut bahkan bisa kamu mainkan gratis di Steam!

Sumber :
VIVA.co.id
Artikel ini hasil dari generate AI dan telah dimoderasi oleh tim internal VIVA.co.id